Tripod dan Filter Kunci Utama Memotret Fotografi Lanskap

Tripod dan Filter Kunci Utama Memotret Fotografi Lanskap

Tripod dan Filter Kunci Utama Memotret Fotografi Lanskap– Setiap genre fotografi memiliki kebutuhan yang berbeda-beda. Misalnya, lensa yang dibutuhkan untuk memotret wildlife photography dan still life photography tentu berbeda. Begitu pula dengan landscape photography alias fotografi lanskap. Fotografi lanskap adalah salah satu genre yang fokus pada potret alam, seperti gunung, laut, hutan hingga langit. Simak penjelasan dari Ading Attamimi, Nikon Indonesia Official Photographer dalam Nikon Online Learning Program.

Image result for Tripod dan Filter Kunci Utama Memotret Fotografi Lanskap

Tripod adalah aksesori fotografi yang wajib dimiliki

Para penggemar street photography mungkin tidak memerlukan tripod karena mereka harus menangkap momen dalam waktu yang sangat cepat. Tetapi, tripod adalah investasi terbaik untuk fotografi lanskap. Tripod akan menjaga kamera tetap stabil dan menghindari guncangan yang tidak iya inginkan. Supaya foto terlihat bagus dan ngebelur.

Bagaimana basic setting untuk fotografi lanskap

Pengaturan yang mengunakan untuk memotret fotografi lanskap tentu berbeda dengan genre lain. Perhatikan segitiga eksposur, yakni kombinasi ISO, shutter speed dan aperture. Ading Attamimi menyarankan untuk mengatur ISO di angka 64-100 dan aperture pada f/8 hingga f/18. Sementara, shutter release menyesuaikan dengan konsep foto kita.

Mesarankan untuk memiliki minimal 2-3 filter

Terkadang, pencahayaan terlalu terang dan ISO terendah pun tidak bisa mengatasinya. Setidaknya, ada tiga jenis filter yang umum di gunakan untuk fotografi lanskap, yakni graduated neutral density (GND), neutral density (ND) dan circular polarisers (CPL).

Memotret dengan format RAW lebih menganjurkan

Melansir dari http://dotdotdot.me/ dalam memotret lanskap, pengaturan yang  menyarankan adalah memotret dalam format RAW, pilih Color Profile Adobe RGB, atur Auto Focus pada AF-S Single Point dengan Auto White Balance dan gunakan Manual Mode. Mengapa kita menganjurkan memotret dengan format RAW. Mengapa memakai Auto White Balance. Tidak seperti memotret di dalam studio, pencahayaan yang luar tidak bisa mengatur. Kalau cahaya berubah dalam waktu satu menit, kita tidak mungkin mengubah semua pengaturan. Auto White Balance akan memudahkan penyesuaian warna dengan kondisi aslinya, tanpa perlu merombak pengaturan lagi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Releated

Masyarakat Dapat Akses Netflix di Jaringan TelkomGroup

Masyarakat Dapat Akses Netflix di Jaringan TelkomGroup Masyarakat Dapat Akses Netflix di Jaringan TelkomGroup – Tayangan hiburan Netflix mulai hari ini dapat di akses di jaringan TelkomGroup. Pembukaan akses ini akan memungkinkan pelanggan IndiHome, Telkomsel, dan wifi.id mengakses konten-konten Netflix. Telkom mengapresiasi perubahan pendekatan yang di lakukan Netflix untuk pasar Indonesia, dan karenanya memberi kesempatan […]

5 Cara Foto Keren Pakai Kamera Handphone

5 Cara Foto Keren Pakai Kamera Handphone

5 Cara Foto Keren Pakai Kamera Handphone 5 Cara Foto Keren Pakai Kamera Handphone,- Kamera ponsel yang semakin canggih membuat Fotografi mobile semakin populer. Nah, saat dunia fotografi mobile melanda kita saat ini, banyak dari kita memanfaatkan teknologi kamera yang ada di ponsel untuk mengabadikan momen-momen indah. Karena di sebuah ponsel keluaran terbaru saat ini […]